India Gaming Show 2024 dorong aktivasi gim nasional

India Gaming Show 2024 dipercaya memberikan kesempatan bagi pengembang gim Indonesia untuk memperluas jangkauan mereka khususnya dengan India.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan, kehadiran Indonesia di ajang India Gaming Show 2024 memperluas jangkauan pengembangan gim.

Upaya itu menurutnya juga merupakan salah satu tindak lanjut dari amanat Perpres Nomor 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional.

“Pasar gim India sendiri diproyeksikan mencapai 5 miliar dolar AS pada tahun 2025 dan India Gaming Show 2024 memberikan kesempatan bagi pengembang gim Indonesia untuk memperluas jangkauan mereka khususnya dengan India,” kata Menparekraf di Jakarta, sebagaimana dikutip dari siaran pers Kemenparekraf, Rabu (20/03).

Pada perhelatan ini, Paviliun Indonesia menghadirkan empat studio gim terkemuka tanah air yaitu Hexaplay, Anantarupa, Ginger Sun Studio, dan Marica serta Asosiasi Pengembang Gim Indonesia (AGI).

Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf M Neil El Himam, mengatakan jenis gim yang diminati oleh pasar India adalah platform Role playing game (RPG Game), action games, massive multiplayer online role playing games (MMORPG), horor survival games, serta sport games.

“Kebijakan India dengan membatasi akses produk gim asal Tiongkok juga membuka peluang besar yang dapat dioptimalkan bagi perusahaan gim Indonesia baik secara B2B maupun B2C,” kata Neil.

Sementara itu Direktur Aplikasi, Permainan Televisi dan Radio Kemenparekraf Iman Santosa, mengatakan, keterlibatan Indonesia bakal membuka kesempatan kolaborasi dari sisi bisnis.

“Kami harapkan partisipasi Indonesia sebagai negara tamu akan menghasilkan banyak kesempatan kolaborasi bisnis dan tentunya dapat berlanjut menghasilkan lebih banyak kolaborasi industri gim bagi Indonesia-India ke depannya,” katanya.

Konsul Jenderal RI di Mumbai Edi Wardoyo menyampaikan, India merupakan salah satu mitra dagang terbesar dan penting bagi Indonesia.

“Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama bilateral dengan India, khususnya pada penguatan diplomasi ekonomi di sektor perdagangan, investasi, dan industri kreatif,” katanya.

Salah satu pencapaian penting dari pameran ini adalah pertukaran Perjanjian Non Disclosure Agreement (NDA) antara studio Anantarupa dan Jio Games untuk lisensi eksklusif dan penerbitan gim Lokapala di India melalui Ekosistem Jio Games. Sementara Ginger Sun Studio mendapatkan komitmen awal untuk kerja sama penerbitan dengan Soft Source Publisher untuk gim “Unrivaled Heroes" senilai 40.000 dolar AS dan studio Hexaplay sedang memfinalisasi NDA dengan Brinc Accelerator India untuk kerja sama penerbitan bersama gim Null Horizon.

 

IN
 

Beri rating artikel ini:

https://github.com/igoshev/laravel-captcha

Berita Terbaru

Berita terbaru dari Wantiknas