Semua Transaksi Digital Melesat, Kiamat Uang Kertas Terjadi?

Jakarta, CNBC Indonesia - Aktivitas masyarakat di bidang teknologi kian meningkat. Khususnya di bidang transaksi digital yang mengalami pertumbuhan cukup signifikan.

Dalam laporan Focus Group Discussion Bank Indonesia terkait Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah, transaksi ekonomi dan keuangan digital menguat dengan perluasan digital payment. Pada e-commerce, nominalnya per April 2022 sebesar RP 41,1 triliun atau naik dari Rp 39,5 triliun bulan lalu serta April 2021 senilai Rp 34,7 triliun.

Untuk volume transaksi bulan April 2022 mencatat 369,9 juta transaksi, yang naik dari 301,6 juta pada bulan Maret 2022. Jumlah itu melesat naik dari bulan April 2021 sebanyak 239,9 triliun, dikutip Rabu (8/6/2022).

Transaksi lewat fintech juga mengalami peningkatan yakni Rp 36,6 triliun di bulan Maret 2022 atau naik hampir dua kali lipatnya dari tahun sebelumnya Rp 19 triliun. Sementara pada Februari 2022 adalah senilai Rp 24,6 triliun.

Penggunaan digital banking dan QRIS juga mengalami peningkatan serupa. Pada digital banking nominal dan volumenya pada bulan April 2022 masing-masing Rp 5.338 triliun dan 872 juta.

Dilaporkan pada April 2021 sebanyak Rp 3.114 triliun dan 572 juta transaksi, sedangkan bulan Maret 2022 adalah Rp 4.499 triliun dan 938 juta.

Begitu pula pada QRIS yang volume transaksi pada bulan April 2022 adalah 68,2 juta, tumbuh 218% secara year-on-year atau 4% dari bulan sebelumnya.

Untuk nominal transaksi, penggunaan QRIS tercatat Rp 7,51 triliun melonjak 375% secara year-on-year atau 29% (mtm). Laporan itu juga menyebut telah ada 17.244.938 merchant yang bergabung menggunakan QRIS.

Pengguna QRIS juga tercatat bertambah 1,3 juta pengguna. Penambahan terbesar berada di kawasan Jawa dan Sumatra. Sementara itu, di seluruh kawasan mencapai lebih dari 30% dari target penambahan per tahunnya.

 

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20220608093452-37-345207/semua-transaksi-digital-melesat-kiamat-uang-kertas-terjadi
 

Beri rating artikel ini:

https://github.com/igoshev/laravel-captcha

Berita Terbaru

Berita terbaru dari Wantiknas