TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel A Pangerapan mengatakan di 2022 ini, Kemkominfo tetap menyelenggarakan program HUB.ID Accelerator.
Ini merupakan program yang memiliki fokus untuk meningkatkan sinergi, kolaborasi, kerjasama bisnis, dan investasi bagi startup digital melalui peningkatan jumlah business matchmaking dengan pemerintah, BUMN, korporasi swasta, dan investor.
Target yang akan difasilitasi adalah 25 startup digital dengan kriteria pada posisi seeds sampai dengan pre-series A.
"Banyak fitur-fitur program yang kita laksanakan di HUB.ID Accelerator dengan mengukur kebutuhan dari dua sisi, yaitu menyelaraskan sinergi kebutuhan startup digital dengan mitra bisnis & investor,’ kata I Nyoman Adhiarna, Direktur Ekonomi Digital.
Startup digital yang dicari untuk mengikuti HUB.ID Accelerator yang memiliki fokus bisnis pada sektor Financial Services, B2B & Enterprise Solution, Logistic/Supply Chain, SME Enabler, dan Agri&Aquaculture.
Semuel mengatakan, untuk menyukseskan proses akselerasi transformasi digital tanah air diperlukan pengembangan ekosistem digital.
Untuk itu, perlu keterlibatan tiga komponen penting, diantaranya infrastruktur, dukungan regulasi, hingga ketersediaan talenta digital yang mumpuni.
“Seluruh teknologi digital yang tersedia di sekitar kita sekarang, sudah mulai banyak diisi oleh para pelaku industri teknologi digital dari dalam negeri dan seiring makin meningkatnya semangat digital entrepreneurship di kalangan anak muda yang ditunjukkan semakin banyak startup digital yang bertumbuh dan juga berkembang,” ujar Semuel di peluncuran program HUB.ID Accelerator di Jakarta, Senin (13/6/2022).
Dia mengatakan, Kementerian Kominfo sebagai leading sector dalam upaya percepatan transformasi digital berperan tidak hanya sebagai regulator dan fasilitator tapi juga akselerator.
Kementerian ini dituntut untuk mampu menyiapkan masyarakat agar bisa hidup di era ekonomi digital dengan berbagai program literasi digital, meningkatkan adopsi teknologi di sektor-sektor strategis, serta membersama UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi digital Indonesia.
Sejak tahun 2021, HUB.ID sudah melibatkan 43 startup digital dan 47 partner dari koperasi dan BUMN termasuk Pemerintah.
Melalui program tahun lalu, Kementerian Kominfo telah berhasil menjalankan 100 peluang kerjasama bisnis baru dan menghasilkan 30 kerjasama bisnis baru dan 2 investasi baru.
“HUB.ID diharapkan menjadi ekosistem bertemunya startup digital dengan mitra bisnis dan investor dan membantu menguatkan bisnis startup digital menjadi berkesinambungan melalui berbagai rangkaian pertemuan bisnis dengan seluruh jejaring (network) yang dimiliki HUB.ID” tukas Ketua Tim Fasilitasi Business Matchmaking Startup Digital, Luat Sihombing.
Sumber: https://www.tribunnews.com/bisnis/2022/06/15/program-hubid-accelerator-2022-fasilitasi-pengembangan-startup-digital-mulai-fase-seeds
Berita terbaru dari Wantiknas
Beri rating artikel ini: