Wantiknas: Covid-19 Dorong Akselerasi Transformasi Digital

Jakarta - Anggota Tim Pelaksana Wantiknas, Rachmat Mardiana, mengungkapkan bahwa adanya Covid-19 mendorong semua sektor untuk beralih dan bergantung pada digital. “Pertemuan diskusi Wantiknas pada hari ini, memang adanya Covid-19 semua kegiatan baik ekonomi, sosial, pendidikan, kesehatan, lebih bertumpu pada digital,” ungkapnya saat membuka rapat “Sharing Knowledge Transformasi Digital dengan World Bank”, Kamis (16/07) melalui video confecerence.

Rachmat juga menegaskan pandemi Covid-19 yang mewabah secara global merubah cara pandang dan pola hidup masyarakat. Kendati hal tersebut dikatakan sebuah musibah, namun salah satu efek positif dari pandemi Covid-19 ialah adanya akselerasi transformasi digital. Jika sebelumnya budaya pemanfaatan digital hanya sedikit dilakukan oleh beberapa sektor saja, namun saat ini sudah menjadi budaya baru yang melekat dalam kehidupan masyarakat. Melihat situasi tersebut, Rachmat menambahkan agar selaras dengan kebutuhan tersebut, tentu perlu didukung oleh infrastruktur yang baik pula. 

“Meskipun sebuah musibah, di sisi lain kita mendapat berkah di mana kita yang sebelumnya dalam pemanfaatan digital tidak terlalu banyak, tapi kini mau tidak mau semua menggunakannya mulai dari belajar dari rumah, ibadah dari rumah, hingga bekerja dari rumah. Pemanfaatan tersebut, pertama kali harus didukung oleh infrastruktur yang baik sejalan dengan itu,” tambahnya. 

Di sisi lain, Anggota Tim Pelaksana Wantiknas, Ashwin Sasongko menilai sektor TIK sudah menjadi enabler hampir semua sektor. Mulai dari pembangunan infrastruktur, aplikasi dan konten, termasuk keamanannya, singkat kata terbentuklah Cyberspace Parallel dengan Physical Space. Jika dilihat dari kebutuhannya, dikatakan Ashwin dibutuhkan seorang pemimpin untuk menangani hal tersebut, dalam artian dapat dipimpin oleh presiden atau dengan menunjuk seorang CIO.

“Nah, presiden menangani Cyberspace dan Physical Space. Bisa langsung menangani kedua space tersebut atau bisa menunjuk CIO untuk membantu menangani Cyberspace,” katanya.

Dalam rapat tersebut, selain World Bank, dihadiri pula oleh perwakilan kementerian lainnya yaitu, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Perencanaan dan Pembangunan Nasional/Bappenas, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara/RB.

Beri rating artikel ini:

https://github.com/igoshev/laravel-captcha

Berita Terbaru

Berita terbaru dari Wantiknas